
Mengapa Indonesia Membantu Palestina: Sejarah, Hukum, dan Kemanusiaan
Mengapa Indonesia Membantu Palestina: Sejarah, Hukum, dan Kemanusiaan
15/08/2025 | Humas BAZNASMengapa Indonesia Membantu Palestina menjadi pertanyaan yang sering muncul di tengah masyarakat, terutama ketika berita tentang konflik di Timur Tengah kembali memanas. Dukungan Indonesia kepada Palestina bukanlah hal baru, melainkan bagian dari perjalanan sejarah, prinsip hukum internasional, ajaran agama, dan panggilan kemanusiaan. Dalam pandangan Islam, menolong saudara seiman yang sedang tertindas adalah kewajiban. Sejak awal kemerdekaan, Indonesia telah menunjukkan sikap tegas untuk mendukung kemerdekaan Palestina dan menolak segala bentuk penjajahan.
Artikel ini akan membahas secara lengkap alasan mengapa Indonesia membantu Palestina, mulai dari latar belakang sejarah, dasar hukum nasional dan internasional, hingga faktor kemanusiaan dan keagamaan yang melandasinya. Dengan pemahaman ini, kita dapat melihat bahwa dukungan Indonesia bukan sekadar sikap politik, tetapi wujud nyata solidaritas lintas bangsa dan agama.
1. Sejarah Panjang Hubungan Indonesia dan Palestina
Sejarah menjadi alasan penting mengapa Indonesia membantu Palestina hingga saat ini. Dukungan ini berakar sejak awal perjuangan kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945. Palestina adalah salah satu negara yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indonesia, melalui pernyataan dari Mufti Besar Palestina, Syekh Muhammad Amin al-Husaini, yang mengimbau dunia Islam untuk mendukung kemerdekaan Indonesia.
Pengakuan ini menjadi bukti persaudaraan yang erat antara dua bangsa yang sama-sama berjuang melawan penjajahan. Maka, ketika Palestina berada dalam penderitaan akibat pendudukan Israel sejak 1948, Indonesia merasa memiliki kewajiban moral untuk membalas dukungan tersebut. Inilah alasan historis mengapa Indonesia membantu Palestina secara konsisten di berbagai forum internasional.
Selain itu, Indonesia aktif dalam diplomasi internasional yang mendukung kemerdekaan Palestina. Dari Konferensi Asia-Afrika 1955 di Bandung hingga pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Indonesia selalu menyerukan pembebasan Palestina. Sejarah panjang ini memperkuat jawaban mengapa Indonesia membantu Palestina, karena hubungan ini bukan sekadar politik, tetapi juga ikatan emosional dan sejarah perjuangan bersama.
Dukungan historis ini tidak hanya di tingkat pemerintahan, tetapi juga di hati masyarakat Indonesia. Gerakan solidaritas rakyat, penggalangan dana, hingga aksi damai menjadi bukti bahwa alasan mengapa Indonesia membantu Palestina sudah mengakar dalam kesadaran kolektif bangsa. Bahkan di tengah tantangan politik global, Indonesia tetap konsisten dalam sikapnya.
2. Dasar Hukum Nasional dan Internasional
Selain alasan sejarah, ada dasar hukum yang kuat mengapa Indonesia membantu Palestina. Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, jelas tertulis bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan. Amanat ini menjadi pijakan moral dan hukum bagi Indonesia untuk menolak segala bentuk pendudukan, termasuk yang terjadi di Palestina.
Pada tingkat internasional, Indonesia mengacu pada resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengakui hak rakyat Palestina untuk merdeka dan menentukan nasib sendiri. Hal ini menjadi salah satu bukti konkret mengapa Indonesia membantu Palestina secara diplomatik dan mendukung solusi dua negara.
Indonesia juga aktif dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) yang secara tegas menolak pendudukan Israel. Keanggotaan Indonesia di OKI memberi ruang besar untuk memperjuangkan isu Palestina di forum internasional. Ini menegaskan lagi mengapa Indonesia membantu Palestina, karena dukungan tersebut sejalan dengan kebijakan luar negeri bebas aktif yang selalu membela keadilan.
Tak hanya itu, berbagai peraturan pemerintah mengatur kerja sama kemanusiaan untuk membantu rakyat Palestina. Dana kemanusiaan yang dikumpulkan melalui lembaga resmi seperti BAZNAS, PMI, dan lembaga filantropi lainnya menjadi bentuk nyata pelaksanaan amanat konstitusi. Semua ini memperkuat argumen mengapa Indonesia membantu Palestina bukan sekadar wacana, tetapi juga tindakan nyata yang berlandaskan hukum.
3. Perspektif Islam dan Solidaritas Umat
Dari sudut pandang Islam, alasan mengapa Indonesia membantu Palestina sangat jelas. Palestina adalah tanah suci yang menjadi tempat Masjid Al-Aqsa, kiblat pertama umat Islam. Dalam Al-Qur’an dan hadis, umat Islam diperintahkan untuk menolong saudara yang tertindas dan menjaga kehormatan tempat suci.
Rasulullah SAW bersabda bahwa perumpamaan kaum Muslimin dalam cinta dan kasih sayang ibarat satu tubuh. Jika satu bagian sakit, seluruh tubuh merasakannya. Inilah spirit mengapa Indonesia membantu Palestina—karena penderitaan mereka adalah penderitaan kita juga.
Selain itu, Al-Qur’an menegaskan bahwa menolong orang yang dizalimi adalah bagian dari keimanan. Dukungan Indonesia kepada Palestina menjadi wujud nyata dari perintah Allah untuk membela yang lemah. Ini menunjukkan bahwa mengapa Indonesia membantu Palestina tidak hanya berlandaskan politik, tetapi juga ajaran agama yang mulia.
Banyak ulama di Indonesia yang menyerukan dukungan penuh bagi perjuangan Palestina. Mereka mengingatkan bahwa membela Palestina adalah bagian dari jihad fi sabilillah, yaitu perjuangan di jalan Allah untuk menegakkan keadilan. Dukungan ini tidak selalu berarti perang, tetapi bisa berupa doa, dana, dan diplomasi yang memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
4. Alasan Kemanusiaan yang Universal
Selain faktor sejarah, hukum, dan agama, ada alasan kemanusiaan yang kuat mengapa Indonesia membantu Palestina. Rakyat Palestina hidup dalam kondisi yang sangat sulit akibat blokade, pengusiran, dan kekerasan yang berlangsung puluhan tahun. Kehidupan mereka terancam oleh kekurangan pangan, air bersih, dan fasilitas kesehatan.
Sebagai bangsa yang pernah dijajah, Indonesia memahami penderitaan akibat penjajahan. Rasa empati inilah yang mendorong mengapa Indonesia membantu Palestina dalam bentuk bantuan kemanusiaan seperti pengiriman obat-obatan, makanan, dan dana untuk membangun rumah sakit.
Lembaga-lembaga kemanusiaan Indonesia aktif menyalurkan bantuan langsung ke Gaza dan Tepi Barat. BAZNAS adalah contoh lembaga yang telah mengirimkan bantuan atas nama rakyat Indonesia. Ini menjadi bukti nyata mengapa Indonesia membantu Palestina bukan hanya pada level diplomasi, tetapi juga aksi langsung di lapangan.
Solidaritas kemanusiaan ini juga menggerakkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, komunitas, dan tokoh publik. Penggalangan dana, aksi damai, hingga kampanye media sosial menjadi bagian dari gerakan besar yang menjawab pertanyaan mengapa Indonesia membantu Palestina dengan tindakan nyata.
5. Bentuk Dukungan Indonesia Saat Ini
Dukungan Indonesia kepada Palestina dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari diplomasi hingga bantuan langsung. Salah satu alasan mengapa Indonesia membantu Palestina adalah komitmen untuk terus memperjuangkan kemerdekaan mereka di forum internasional seperti PBB dan OKI.
Indonesia juga memberikan beasiswa bagi pelajar Palestina untuk belajar di universitas-universitas di tanah air. Program ini tidak hanya memberikan pendidikan, tetapi juga mempererat hubungan antarbangsa. Ini adalah salah satu cara strategis mengapa Indonesia membantu Palestina demi membangun masa depan yang lebih baik.
Di bidang kemanusiaan, pemerintah bersama lembaga filantropi menyalurkan bantuan darurat bagi korban serangan di Gaza. Dari pembangunan rumah sakit Indonesia di Gaza hingga pengiriman logistik, semua menjadi bukti konkret mengapa Indonesia membantu Palestina dengan sepenuh hati.
Selain itu, dukungan moral melalui doa dan kampanye kesadaran publik juga terus digencarkan. Masyarakat Indonesia diajak untuk memahami kondisi Palestina dan berkontribusi sesuai kemampuan. Ini menjadikan alasan mengapa Indonesia membantu Palestina bukan hanya milik pemerintah, tetapi juga rakyat secara keseluruhan.
Dari uraian di atas, kita dapat melihat bahwa alasan mengapa Indonesia membantu Palestina berakar pada sejarah panjang persahabatan, amanat hukum nasional dan internasional, ajaran Islam, serta rasa kemanusiaan yang universal. Dukungan ini bukan sekadar sikap politik, tetapi cerminan dari jati diri bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi keadilan dan solidaritas.
Sebagai umat Islam dan warga negara Indonesia, kita memiliki tanggung jawab untuk terus mendukung perjuangan rakyat Palestina. Baik melalui doa, bantuan materi, maupun dukungan moral, semua itu menjadi bagian dari jawaban mengapa Indonesia membantu Palestina. Dengan konsistensi dan kebersamaan, semoga kemerdekaan Palestina segera terwujud, sebagaimana cita-cita luhur bangsa Indonesia yang menolak segala bentuk penjajahan.
Anda bisa turut membantu saudara-saudara kita di Palestina, dengan memberikan sedekah terbaik di SEDEKAH PALESTINA
Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.
Follow us
