Wakil Dubes RI di Kairo Apresiasi Kiprah BAZNAS dalam Misi Kemanusiaan Palestina

Dokumentasi BAZNAS RI

Wakil Dubes RI di Kairo Apresiasi Kiprah BAZNAS dalam Misi Kemanusiaan Palestina

03/09/2025 | Humas BAZNAS RI

Wakil Kepala Perwakilan Republik Indonesia untuk KBRI Kairo, M. Zaim A. Nasution, mengapresiasi kiprah Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI dalam misi kemanusiaan di Palestina. Menurutnya, peran BAZNAS menjadi kebanggaan nasional sekaligus mendapat pengakuan dari dunia internasional.

“Kiprah BAZNAS dan masyarakat Indonesia dalam misi kemanusiaan di Palestina tidak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga diapresiasi oleh masyarakat internasional, khususnya negara-negara Timur Tengah, serta pemerintah dan rakyat Mesir dan Palestina yang langsung berurusan dengan isu kemanusiaan,” ujar Zaim  saat memberikan sambutan di acara Rakornas BAZNAS, di Jakarta, Selasa (26/8/2025).

Zaim menuturkan, sejak krisis Gaza meletus pada Oktober 2023, BAZNAS menjadi salah satu lembaga yang cepat merespons. Dari November 2023 hingga April 2024, BAZNAS terlibat dalam misi kemanusiaan Indonesia yang menyalurkan 1.100 ton bantuan bersama pemerintah melalui lima pesawat dan satu kapal rumah sakit TNI, KRI Dr. Rajiman Widyodiningrat.

"Saya berkesempatan menyaksikan langsung proses tersebut, dan melihat bagaimana kerja sama antara pemerintah Indonesia, BAZNAS, dan mitra Mesir menghasilkan penyaluran yang aman dan efektif," ungkapnya.

KBRI Kairo mencatat, kata Zaim, penyaluran dana dari BAZNAS untuk Gaza telah mencapai 5,53 juta dolar AS. Dana tersebut disalurkan melalui sejumlah mitra di Mesir, antara lain Egyptian Red Crescent (ERC), Misr Al-Kheir, Baitul Zakat Was Sadakat Al-Azhar, serta Sunnatul Haya.

"Hingga Juli 2025, pemerintah Indonesia bersama 33 lembaga filantropi nasional, termasuk BAZNAS, telah menyalurkan lebih dari 20,4 juta dolar AS ke Gaza melalui Mesir," ujar Zaim.

Pada tahun ini, lanjutnya, BAZNAS juga menyiapkan program bantuan besar, termasuk 800 ton pangan yang akan dikirim melalui airdrop bertepatan dengan HUT RI ke-80, serta melalui jalur darat perbatasan Rafah bersama mitra Mesir.

Selain di Gaza, Zaim menuturkan, BAZNAS bersama KBRI Kairo juga turut menyalurkan bantuan bagi keluarga pengungsi Palestina di Mesir yang kehilangan tempat tinggal, termasuk bantuan medis dan beasiswa bagi pelajar Palestina di Universitas Al-Azhar.

“Hal ini menunjukkan bahwa zakat dan infak umat tidak berhenti pada batas teritorial, tetapi menjadi bagian dari solusi global,” tegasnya.

"Zakat bukan hanya berfungsi sebagai pilar pembangunan nasional untuk pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan umat, dan pengurangan kesenjangan sosial, tetapi juga meneguhkan perannya dalam membangun solidaritas kemanusiaan lintas bangsa," ujar Zaim.

Zaim menambahkan, keberhasilan penyaluran bantuan Indonesia tidak lepas dari peran penting pemerintah Mesir. Sejak Oktober 2023, Mesir menjadi pintu utama masuknya bantuan internasional ke Gaza melalui perlintasan Rafah dan Kerem Abu Salem.

"Mesir telah menyusun rencana rekonstruksi Gaza senilai 53 miliar USD yang dikenal dengan Egypt’s Plan. Rencana tersebut mendapat dukungan Liga Arab dan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), serta diharapkan dapat melibatkan kontribusi berbagai negara, termasuk Indonesia" ujarnya.

Dapatkan Update Berita dan Informasi Penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah.

Follow us

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ